musafir fakir di buayan fikir

Di kitab tua panduan pelayaran, termaktub pesan; "Lemak-Manis itu ilmu, Pahit-maung itu rindu..." (Dikutip dari sajak: Perahu Rindu, Ahmad David Kholilurrahman)

Sunday, December 19, 2010

Sajak: Al-Manfaa al-Gharibah

Sajak: Al-Manfaa al-Gharibah

Ahmad David Kholilurrahman

Kota-kota
Asing berunding
Mengasingku
Rungsing
Bukan pusing
Segala pening
Bukan pening
Segala pusing

Dulu, gerbang kotamu
Menutup fakir musafir

Bulbul berlari
Dari ranting
Menghindar badai
Salju menyilu
Kelam membiru
Pokok tuut terjuntai
Putih malai

Lorong-lorong kuhapal
Kemana jejak memantul
Getar halus kuping kekal
Rebah memapas bendul

Malam-malam dingin
Timbunan salju
Memeluk ruas jalan
Sepasang tangan
Gemulai zaitun menenun
Bertepi api perapian

"Harum daging qibasy
Terpanggang, Istana Tuan
Menjulang pucuk bukit."

Tak kan menggoda laparku

Aduhai malam fakir
Yang khalwat cinta
Yang mulakat derita
Senarai syair paling zikir

Pelita kandil dari bilikmu
Tingkap yang senyap
Menahan napas, harap cemas
Terompah kulit merentas
Luar tembok tinggi putih

Diluar, mungkin dedahanan
Tersembunyi bawah talang air
Bulbul menyanyi lagu merdu

Gugur salju berderai
Seperti airmata terurai
Lembah ngarai terjurai

O, Constantine

Cairo, 17 Desember 2010

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home