Sajak: Tafakur Balam
Sajak: Tafakur Balam
Ahmad David Kholilurrahman
Urat-urat awan setunggang larat
Terberandang cermin petang
Lolong-tangis bengeris rebah
Meraung-raung gergaji gigi gergasi
Kunyah sepah rimba kaya-raya
Sejauh mata menyandang,
Bedil kecepek muntah peluru timah
Ngungsi ke mana belalang rusa belang kaki?
Ada pemburu cemburu kepalang ajar,
Buru-buru biru-lebam talang terbakar
Hitam arang tergaris dimuka,
Semalu putri malu gores darah
Tafakur balam terpekur,
Dijuluran dahan bengkirai melepai
Bak dengkur napu ditimpa punggur,
Uluran tangan meminta-minta cerai
Heliopolis, Cairo, 26 Maret 2009
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home