musafir fakir di buayan fikir

Di kitab tua panduan pelayaran, termaktub pesan; "Lemak-Manis itu ilmu, Pahit-maung itu rindu..." (Dikutip dari sajak: Perahu Rindu, Ahmad David Kholilurrahman)

Saturday, January 23, 2010

Sajak: Sabut Berlayar

Sajak: Sabut Berlayar

Ahmad David Kholilurrahman

Awak sabut mengajak berlayar
Ke seberang lautan

Kapan angin buritan,
Mengejar kabut bertukar kabar?

Tengoklah,
Siapa yang hanyutkan hulu
ke muara?

Denyutkan rindu
ke asmara
Yang kibas-kibaskan
saputangan, sepanjang
pelantar yang melempar
ingatan alkamar, tentang dinar
dan dirham yang mendendam
Pucuk di ulam, cinta pun tiba

Siapa yang sangkutkan bubu
ke beranda?

Yang cemas-cemaskan
satu lengan, sepetang
Penghantar yang memekar
ingatan saudagar, tentang damar
dan jerenang yang meringam
Peluk di salam, cerita pun loba

Siapa yang balutkan madu
ke rimba?

Yang remas-remaskan
satu angan, selayang
Pelamar yang memutar
ingatan getar, tentang pasar
dan lapar yang mendemam
Pelupuk di malam, derita pun tuba

Awak sabut mengajak berlayar
Ke seberang lautan

Kapan angin buritan,
Mengejar kabut bertukar kabar?

Cairo, 23 Januari 2010

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home