Sajak: Jambi 3
Sajak: Jambi 3
1/
Urat sungaimu mengalir Batanghari,
Darah lautmu menghilir Selat Berhala
Gunung Kerinci menangkup payung teduh Sumatera,
Taman Bukit Tiga Puluh surga hutan basah tropika.
2/
Tubuhmu bilur menyadap deras getah karet,
Kilang-kilang minyak membangkai di Kenali Asam.
Pipa-pipa gas dihisap buas Singapura,
Tanah ulayat menguap berkeringat minyak sawit,
Anak negerimu sibuk membangun istana walet.
Tapi, laman hutan Suku Anak Dalam kian menyempit?
3/
Rimba gano terhampar punah-ranah,
Damar-jerenang lesap tak bergetah,
Aku nak minum air sulung diulu talang,
Tapi, sungai kusut-masai dicemar limbah dulang?
4/
Penjajah kulit sawo-matang kian kemaruk;
Mengeruk hingga ceruk mata hati Jambi.
Apalah arti merdeka, kekasihku?
Jika airmata pun mengering dilumat kemarau
Kita ditipu bujuk-rayu manis-muka Jakarta.
Wahai anak negeri Jambi;
Kita mau mati meragan atau tegak melawan?
Heliopolis, Cairo, 10 Agustus 2007
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home