musafir fakir di buayan fikir

Di kitab tua panduan pelayaran, termaktub pesan; "Lemak-Manis itu ilmu, Pahit-maung itu rindu..." (Dikutip dari sajak: Perahu Rindu, Ahmad David Kholilurrahman)

Thursday, January 1, 2009

Sajak: Malam Tahun Baru di Gaza


Sajak: Malam Tahun Baru di Gaza

1/
Tengok, dilangit malam negeri-negeri Barat,
Orang ramai menyala kembang api
Dentuman pesta semalam suntuk tepi perapian

Diplasa kota, taman dan jalan bermandi cahaya
Pekik-pekak terompet bersahutan,
Tugu, patung-patung tua kusam tegak bisu

Serakan jurai kertas, sampah bertumpukan

2/
Di Gaza, langit murup-terang
Pesawat tempur menyala kembang api
Mulut-mulut tank baja menabur percon

Gugur mesiu diseling desing peluru,
Dan terompet ambulans meraung-raung,
Serpih tulang-daging berkecai, seusai
Tumpah darah, isak-tangis, sedu-sedan sansai

“Malam ini, kami pesta pora”, racau serdadu Zionis
Siang-malam membantai si tua bangka Palestina

3/
Aku menyeberangi sempadan Rafah,
Wahai Anisah Filistiniyah, tunggu daku dipintu
Kafiyeh hadiah ulang tahun darimu terselempang dileherku
Cakap pada Haniyeh;”Jangan pernah terbetik takluk!”.

Abaikan Tuan-tuan besar sibuk debat dimeja diplomasi
Beribu-ribu kali berunding, berjuta kali digunting;
Oslo, Wye River, Madrid dan Camp David mabuk pesta anggur

Kupetik setangkai Awraaq Zaytun Mahmoud Darwish,
Sayup-sayup suara parau Syekh Jasin melaung:
Intifadhah...... intifadhah........intifadhah

Heliopolis, Cairo, 1 Januari 2009

Dimuat Kompas Online, Selasa, 13/01/2009
http://kompas.com/read/xml/2009/01/13/17393133/sajak-sajak.ahmad.david.kholilurrahman

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home