Sajak: Sepakbola
Sajak: Sepakbola
Ahmad David Kholilurrahman
Lapangan hijau itukah gelanggangmu?
Mengasah-ngasah kaki dan tumit
Menajam-najam kepala lutut
Menebing-nebingkan dada
Mengilap-ngilap kening
Segala pesta majas
Tumpah jadi sepakbola
Menyeret tua-muda,
Lupa berapa kali bendera usia berkibar?
Sayangnya, khalayak pesorak
Tidak banyak yang berjiwa besar,
Lebih banyak yang bermulut besar?
Cairo, 3 Juli 2010
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home